Kamis, 28 Juli 2011

Nyawa Warga Israel Dalam Genggaman Muslimah


YERUSALEM (Berita SuaraMedia) – Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh pihak rumah sakit Rambam Health Care Campus di Haifa, Israel, mengatakan bahwa mereka baru saja menunjuk seorang perempuan Muslim sebagai kepala salah satu kepala departemen di rumah sakit tersebut.
Dr. Suheir Assady diangkat sebagai Kepala Departemen Nephrology (sebuah bidang dalam dunia kedokteran yang khusus memperlajari ginjal manusia) yang baru dan merupakan perempuan Muslim pertama yang memimpin departemen medis besar di sebuah rumah sakit Israel. Hanya ada segelintir perempuan yang memegang jabatan serupa di seluruh kawasan Timur Tengah.
Dr. Assady lahir dan dibesarkan di sebelah utara kota Nazareth. Tahun 1993, setelah ia menyelesaikan studi kedokteran dan magangnya di Universitas Hebrew dan Hadassah Medical Center di Yerusalem, dr. Assady memulai karirnya di rumah sakit Rambam di Departemen Pengobatan Internal.
Pekerjaannya di rumah sakit itu segera mengarahkannya pada penelitian mendalam di bidang nephrology. Penelitian itu pun memberikannya gelar Ph.D di bidang kedokteran dengan subyek penelitian karakterisasi diferensiasi jejak dalam stem cell embrionik manusia. Sebuah pencapaian yang hanya diraih oleh 10% dokter di Israel.
Setelah menyelesaikan studi doktoralnya dan berhasil merengkuh gelar Ph.D, Dr. Assady kembali bertugas sebagai dokter senior pada tahun 2003 dan telah memegang beragam jabatan sejak itu, seperti: Kepala Unit Hemodialysis (metode pengobatan yang bertujuan untuk menghilangkan racun dan kotoran dalam darah), Kepala Unit Dialysis Peritoneal (spesialis ginjal), dan sebagai konsultan nephrology. Saat ini ia sedang menulis sebuah buku yang berkaitan dengan bidang keilmuannya dan berjudul "The Kidneys", diedit oleh B.M. Brenner.
Dr. Assady melihat  perjuangan menggapai prestasi lebih sebagai sebuah proses daripada target. "Mengutip kata-kata dari guru saya, saya melihat pekerjaan saya sebagai misi seumur hidup," ujar Assady. "Pencapaian terbesar saya disebabkan oleh adanya kesempatan yang saya peroleh untuk pertumbuhan karir saya di bidang nephrology dan berasal dari pelatihan-pelatihan yang saya terima dari sejumlah dokter terbaik dalam bidang tersebut di Israel yang terkenal akan penelitian-penelitian spektakulernya – Profesor Karl Skorecki, almarhum Profesor Jacob Green, dan Profesor Ori Better."
"Saya berniat untuk meneruskan jalan yang telah mereka bangun, untuk menggabungkan pendekatan kedokteran manusia yang meningkatkan kesejahteraan pasien melalui kemajuan penelitian antar departemen, menargetkan keberhasilan dalam pengajaran dan pelatihan, meninggalkan kekayaan warisan medis pada generasi masa depan." (ri/imr/ro/up) www.suaramedia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar